Jul 13, 2013

HeatUp#18 _ Review


MC : Takiguchi Yukihiro ( Taki ) & Furukawa Yuuta ( Yuta )
Guest : Watanabe Daisuke

Yo, Aoi desu ^___^/

Kali ini Aoi akan menceritakan salah satu acara yang sudah sangat lama ( dan tamat ) dari nico-nico yang dipinpin oleh pemain tenimyu season 1 khususnya Seigaku, Heat Up eps 18. Untuk kali ini, Mao-chan aka Hamao Kyousuke tidak bisa hadir karena pekerjaanya, sedangkan guest yang akan menggantikan kehadirannya adalah sang 'ketua' dari generasinya, Watanabe Daisuke ( as Tezuka Kunimitsu 4th ).


Acara dimulai dengan suara 'bel' sekolah sebagai tanda bahwa acara sudah dimulai. Taki dan Yuta memberikan salam ucapan 'Selamat Tahun Baru' dan dukungan dimulainya acara kepada seluruh pengunjung yang datang secara live maupun melalui 'nicovideo'. Setelah selesai memberikan ucapan, Taki dan Yuta sudah tidak sabar untuk memanggil sang 'tamu' ( *daichan selalu membuat 'ulah' dan 'sensasi' disetiap acara. Itulah mengapa banyak yang 'menunggu 'tingkah' dari daichan ^^ ) Dai-chan aka Watanabe Daisuke -pun masuk setelah namanya disebut dan memberikan salam kepada seluruh penonton dengan 'style'nya. Tanpa membuang waktu, mereka berdua ( Taki & Yuta ) langsung 'iseng' ke Daichan seperti biasa.

Sebagai topik awal, Taki menanyakan kegiatan ( pendapat ) mengenai Tahun Baru dan Daichan memberikan pandangan mengenai keadaan 'jepang' yang dalam keadaan kurang baik dan Yutapun menambahkan untuk maksud detailnya ( masalah yang dimaksud daichan adalah mengenai 'kepemerintahan -Seiji- ' disaat itu. Aoi kurang mengerti dan tidak ingat apa yang terjadi pada saat itu. )

Taki juga mengingatkan sebagai tamu khusus, Daichan datang untuk kedua kalinya. Yuta menambahkan kalau Taki juga sudah tidak sabar dengan 'kedatangan' tamu kali ini. Daichan tidak mengerti apa maksud pernyataan dari mereka berdua, sehingga Takipun kembali menjelaskan bahwa Mao tidak bisa datang lalu bertanya ( maksud 'teasing' ^^' ) apakah acara perlu di hentikan? Daichan yang merasa panik, akhirnya memberikan pernyataan, meminta dukungan selama dia menggantikan posisi Mao.

Acara kembali dilanjutkan dengan memperkenalkan masing-masing nama, umur dan kegiatan maupun sesuatu yang disukainya. Yang dimulai oleh Yuta, Taki dan Daichan. Taki memberikan sedikit laporan maupun info mengenai banyaknya jumlah komentar dan presentasi pada acara program ini dibandingkan dengan acara-acara lainnya. Taki maupun Yuta merasa kaget dan senang mendapatkan informasi itu. 

Taki kembali menjelaskan mengenai komentar-komentar yang dia dapatkan dan ketika diminta informasi dari lainnya, Yuta sepertinya bingung dan akhirnya diapun meminta maaf atas ketidak perhatiannya. Sedangkan dari Daichan, dia hanya menjawab dengan tenang ( bahwa usianya sudah mencapai 30 thn ). Taki mencoba meminta Daichan untuk memberikan sedikit komentar namun Daichan hanya menyatakan bahwa hal yang dia suka adalah 'Langit' ( Aozora ). Topik yang semakin bingung, Daichanpun menyerah dan meminta melanjutkan acara.


Taki kembali mengucapkan salam dukungan kepada seluruhnya dan mewakilkan permintaan maaf atas ketidak hadirannya Mao. Sebagai awal permulaan, Taki mulai memberikan kesempatan untuk berinteraksi dengan menanyakan asal datangnya para tamu dan dilanjutkan dengan beberapa leluconnya. ^^ Seperti ada yang dari Shizuoka dan menyatakan bahwa 'perjalanan kereta memakan waktu 7 jam, ya' ( ^__^' Taki...kau mau meledek atau apa...? ) Merekapun melanjutkan membaca komentar ( tempat tinggal ) dari seluruh penonton melalui layar.. dari menyebut nama negara sampai... menyebut tempat-tempat terkenal yang mereka tahu dan tidak ada hubungannya dari para komentar maupun mereka sendiri ( ^__^' ) .


Kegiatan awal yang dilakukan adalah meminta mereka bertiga menuliskan apa yang sudah mereka lalui selama 1 tahun ( 'Hitomoji' : 1 huruf -kanji-  sebagai perwakilan ). Dalam waktu berfikir dan menulis, mereka mulai berdiskusi mengenai kabar teman-teman mereka ( tenimyu ). Namun Yuta sepertinya melakukan sebuah kesalahan pada 'tulisannya'. Sempat panik dan langsung bertanya kepada staff, namun tidak lama kemudian diapun kembali berkonsentrasi melanjutkan tulisannya.

- Yuta ( Ai -  - ) : sepanjang 1 tahun ini, Yuta merasakan perasaan 'sayang' dari pekerjaannya. 

- Daichan ( Kokoro -  -) : seperti Yuta, Daichan mendapatkan dukungan dari senyum maupun semangat dari mereka yang di jepang maupun diluar. 

- Taki ( Kai -- ) : dalam 1 tahun, adanya perubahan hubungan dengan keluarga maupun pekerjaan lainnya. 

( Gomen, Aoi kurang mengerti apa yang mereka jelaskan terlebih Taki -nonstop- namun dia sempat menyebutkan mengenai 'kazoku' -keluarga- dan komentar-komentar yang dia dapatkan )

Setelah semuanya selesai, Taki-pun mengumpulkan seluruh tulisan mereka dan langsung saja mengomentari hasil tulisan Yuta. Penulisan Yuta terjadi kesalahan pada posisi, walaupun Taki tetap mengomentari ( dengan kata sindiran ) , Daichan berusaha untuk tetap menyemangati Yuta dan membaca komentar untuk menyemangati Yuta. 

Kegiatan berikutnya mengenai apa yang ingin mereka raih di 1 tahun kedepannya. 

- Yuta ( Ai ) : sebelumnya dia merasa kesal tetapi dia kembali teringat dan memutuskan  untuk kembali mencoba mendapatkan adanya rasa 'sayang' ( ai ) dari 'senpai' ( senior ) maupun 'kouhai' ( junior ). 

- Taki ( gomen, Taki tidak menyebutkan bacaan tulisannya ) : dalam penjelasannya, Tulisan Hitomoji ( 1 huruf ) ada karakter yang diambil untuk namanya. Aoi tidak bisa menyebutkan mengapa karena tidak mendapatkan ide maupun maksud dari penjelasan Taki ( bahkan Yuta sendiri bingung maksud penjelasan dari Taki ). Daichan sempat mengomentari adanya kesalahan pada tulisannya namun Taki malah membantah hingga akhirnya diberi komentar langsung dari penonton dan akhirnya memperbaiki tulisan tersebut. Yuta yang sebelumnya diberi 'komentar' oleh Takipun akhirnya membalas dan mengatakan kalau 'Sebelumnya dia bilang daku bodoh dan sekarang Taki sendiri juga sama, kan?' 

- Daichan ( ) : Aoi kembali mengskip bagian ini karena Aoi tidak mendapat penjelasan dan Daichan tidak membacanya dibagian awal ToT

Untuk bagian inipun berakhir dengan diberikan penjelasan bahwa apa yang mereka tuliskan itu akan diberikan sebagai hadiah nantinya. Yuta sempat merasa takut karena adanya kesalahan pada tulisannya tersebut. Dengan cepat Daichan langsung mem'promosi'kan tulisan tersebut dan menanyakan kepada seluruh fans ( datang ) bagaimana jika mereka menerima tulisan tersebut. Mendengar rasa senang dari fans, Yuta-pun merasa lega dan acara kembali di lanjutkan. 

Sesi selanjutnya adalah sesi membaca email. Taki sempat menceritakan mengenai pengalamannya yang begitu membuatnya kagum. Taki menceritakan perkataan dan keseharian yang dilakukan oleh seseorang ( oyaji : orang yang lebih dan sudah tua ). Berangkat kerja dari pagi hingga malam setiap harinya. Melihat itu membuat dirinya ikut mendapatkan rasa dukungan dan membuatnya semakin berusaha. Yuta-pun menambahkan rasa kagumnya atas penjelasan Taki. Yuta mengatakan bahwa selama ini dia melihat Taki seperti 'ibu' dan untuk pertama kalinya melihat Taki seperti 'ayah'. 

Email kedua, fans mengucapkan selamat mengenai usia 'kedewasaan' kepada Mao ( Seijin ). Taki mulai mencoba untuk mengangkat topik tersebut, namun Daichan tidak mengerti apa maksud Taki dan hanya Yuta yang sepertinya menyambung dan mengerti apa yang dikatakan oleh Taki. Daichan berbagi pengalamannya saat dia Seijin masih bekerja ( awal ) menjadi model dan mulai minum sampai akhirnya bangun siang. Sedangkan Seijin Yuta disaat Tenimyu bersama Yasuka ( Hirakoba Rin ) dan Genki ( Kirihara Akaya ). 

Email terakhir yang dibacakan oleh Yuta adalah pengalaman ( fans ) mengenai adiknya yang mengikuti audisi Tenimyu dan mengatakan bahwa adiknya mirip dengan Mao. Dia ( fans & pengirim ) meminta dukungan dari mereka semua. Topik dimulai kembali dan membahas bagaimana mereka mengikuti audisi Tenimyu. 

Yuta menceritakan pengalamannya yang berasal dari Balet bersama dengan Masataka Nakagauchi ( senior ) dan mengatakan tehnik ( balet ) itu terlihat bodoh oleh Ueshima ( direktor Tenimyu 1st  ). Takipun menceritakan pengalamannya saat bertemu Yuta dan sempat terkejut karena penampilannya yang ...  mengejutkan ( Aoi tidak mengerti maksudnya namun sepertinya benar-benar tidak terduga )

Daichan sendiri untuk pertama kalinya mencoba mengikuti audisi menjadi Tezuka. Secara kebetulan bertemu dengan Ueshima dan disapa dengan kata, "Coba kamu yang mirip dengan Momoshiro". Secara langsung, Daichan mempraktekan 'kalimat' dari Momoshiro namun dengan nada rendahnya, tidak terdengar seperti anak sekolah ( bahkan sepertinya Ueshima tertawa dan menyerah ) dan beruntung akhirnya Daichan-pun terpilih menjadi Tezuka. 

Taki saat audisi masuk dalam audisi 'Kawamura' dan tanpa perintah langsung meneriakan 'GREAT-TO!!!' ( kalimat khas dari Kawamura ). Yuta menambahkan bahwa dirinya saat itu juga memilih menjadi Kawamura. Taki menambahkan pada saat itu, Ouji ( Yagami Ren ) mengikuti audisi menjadi 'Momoshiro' dan mencoba 'Jump Smash' namun yang terjadi bukanlah yang sesuai dengan 'JumpSmash'. ( Entah seperti apa namun membayangkan Ouji dengan 'JumpSmash'nya... XP )


Kegiatan  selanjutnya adalah menerima telepon dari pengguna premium. Daichan sempat bertanya dan memabahkan apakah masih ada 'anak sekolah' yang masih bangun disaat itu ( acara HeatUp dilakukan pada malam hari, sekitar jam 7 atau jam 8 malam dari jam Indonesia ). 

Topik yang dibahas adalah ketika mereka masih dimasa sekolah mengenai apa saja yang dilakukan semasa sekolah dan apa yang ingin dicapai pada saat itu. Secara singkat, dari penelepon pertama ( usia lebih tua dari Daichan ), menceritakan pengalamannya untuk belajar lebih rajin, menghabiskan waktu bersama dengan teman maupun keluarga, dan pada saat itu diapun ingin menjadi seorang 'Seiyuu'. Daichan-pun meminta saran untuk Yuta yang jauh lebih muda. 

Penelepon kedua secara kebetulan adalah anak yang masih sekolah. Diapun ( Akari/penelepon ) menjelaskan bahwa dirinya masih dalam pendidikan ( Aoi kurang mengerti untuk 'jyuukensei'. sekitar masa sma ataupun perkuliahan. Sebagai tambahan, mereka semua termasuk penonton merasa kaget karena jarangnya yang melanjutkan perkuliahan dibandingkan dengan bekerja ). Taki pun meminta saran dari Akari mengenai keberhasiannya itu seperti belajar dengan baik, dan mencatat segala keperluan yang ada. 

Balik pada topik, Taki kembali menggoda dengan menanyakan apakah ada 'orang' yang disukai oleh penelepon itu, dan tentu saja tidak. Sebagai tambahan, Taki-pun menyatakan bahwa 'senpai' akan memberikan obrolan singkat sebagai 'latihan' untuknya.  Daichan yang lebih tua langsung saja menawarkan diri dan Takipun segera memberikan gambaran singkatnya. Ketika Daichan mememulai berbicara dan menanyakan keadaan penelepon, tiba2 saja Yuta menjawab dengan nada tinggi dan tentu saja semuanya tertawa. Yuta menjelaskan bahwa dia spontan ingin membalas pertanyaan itu dan diapun meminta untuk segera kembali fokus antara Daichan dan penelepon itu. 

Jalan cerita yang dibuat Taki adalah 'Daichan' dan 'Akari' akan bertemu kembali sekolah besok. Sebelum tidur, Daichan menelepon Akari untuk menanyakan kabar dan memberikan ucapan selamat tidur untuknya.
- Daichan : Hallo? Akari? Sekarang sedang apa? 
- Yuta : ...sekarang aku.... *Yuta langsung memotong dengan nada tinggi dan semua terawa* Yuta segera meminta maaf dan meminta melanjutkan teleponnya. 

- Daichan : sudah mandi?
- Akari : ya, sudah tadi. 
- Daichan : besok bertemu di sekolah lagi ya.  ( 2x Daichan mengajaknya bertemu kembali besok di sekolah dengan kalimat berbeda ) 
- Akari : ungg
- Daichan : kalau begitu, selamat tidur ( oyasumi  : selamat malam & selamat tidur 
 - Akari : oyasumi.


Acara berikutnya mengenai mengucapkan harapan di depan gerbang kuil niconico ( NicoNico Jinja ) dengan memberikan barang-barang yang mereka relakan. ( setiap tahun baru, sudah menjadi kebiasaan bagi orang jepang untuk mengucapkan harapan dikuil dengan melemparkan koin pada sebuah kotak sebelum mengucapkan harapan ). Setelah mereka semua mengucapkan harapan, nanti akan dinilai bersasarkan polling dan yang kalah akan mendapatkan 'hukuman'. 

Yuta memberikan kacamata miliknya yang Yuta sendiri mengakui cukup mahal, lalu Yuta mendoakan kebahagian untuk semuanya, merasakan kesenangan pada HeatUp, dan keadaan pada anak Kakaknya ( onechan ). Daichan memberikan bolpoin DonalDucknya yang selalu dia gunakan, lalu Daichan mendoakan keadaan jepang yang masih keadaan 'buruk', keberhasilan semua dalam pekerjaan dengan semangat ( 'ai' and 'power' ).
Sedangkan Taki hanya memberikan koin 100 yen - ichima yen(???)- ( ^___^' ) Daichan sempat memberikan saran untuk memberikan beberapa macam hal, namun pada akhirnya Taki menyerah dan tetap memberikan 1 koin itu ( secuek-cueknya, 1 koin dengan apa yang dikasih oleh teman-temanmu itu benar-benar jauh, Taki ) . Taki mulai membacakan harapannya untuk tetap berusaha untuk kedepannya, dengan keluarga, dan ucapan kepada semuanya untuk tetap berusaha.  

Setelah mengucapkan seluruh harapan, Takipun mengatakan informasi tambahan bahwa apa yang akan mereka berikan itu akan berikan menjadi hadiah kepada para 'kami-sama' aka penelepon. Yuta yang memberikan barang paling mahal benar-benar terkejut namun akhirnya Yuta tetap memberikan kacamatanya sebagai hadiah. Dalam poling, hasil yang didapatkan adalah Daichan - Yuta - Taki. Dengan begitu, Taki yang menerima 'hukuman' dengan meminum 'minuman' dari para staff. 

Sebelum meminum, Taki membacakan resep 'minuman' tersebut namun tiba-tiba saja Taki terdiam karena kesal ( tidak bisa membacanya ). Berkat bantuan Daichan ( membisikan cara membacanya ) akhirnya Taki kembali mengucapkan bahan 'resep' tersebut dengan perlahan. Setelah meminum minumannya, Takichan hanya bisa memberikan 'epic' facenya dan iklanpun masuk sebagai waktu istirahat sesaat ^___^


Acara kembali dimulai namun karena minuman tersebut, Taki memutuskan untuk membuka jaket merahnya ( karena merasa panas ). Menutupi kekosongan saat Taki merapikan Mic-nya, Daichan langsung mengambil alih dengan mengucapkan ucapan terima kasih kepada seluruh penonton yang hadir maupun melalui telepon. Setelah Daichan selesai, tepuk tangan diberikan untuknya namun tepuk tangan oleh Taki lebih pada perasaan 'kesal' karena 'bagian' dirinya diambil alih oleh Daichan. 

Ucapan terima kasih dilanjutkan oleh Yuta yang mengucapkan bahwa pakaian yang dipakai oleh Taki mirip dengan Daichan dan Taki sempat mengelak apakah Yuta sempat 'mengintip', tentu saja 'TIDAK' ( by Yuta ). Taki menambahkan, sejak info Daichan menjadi guest, komen yang diterima-pun langsung meningkat. Taki sempat menggoda mengenai keabsenan Mao, langsung saja Daichan membela bahwa dia datang sebagai kebaikan menggantikan Mao untuk mereka berdua. Yuta sendiripun sempat menyinggung mengenai TripleZone ( menjadi guest ), menyambung anggota tim menjadi 'Triple Counter' dan Taki menambahkan adanya 'WangWang Corner'. 

Sebagai penutup, mereka membacakan masing-masing kegiatan acara maupun stage yang sedang mereka jalani saat itu. Taki kembali mengingatkan jadwal acara berikutnya, info untuk seluruh pengguna premium dan acarapun ditutup. 

( review tambahan ini adalah acara khusus pengguna premium & secara kebetulan, dari semua yang pernah Aoi tonton, hanya episode ini yang diberkan tambahannya ) 

Kurang dari 15 menit, Taki memberikan kesempatan kepada seluruh penelepon untuk menghubungi mereka dalam waktu 1 menit untuk berinteraksi. Mengucapkan segala hal yang ingin penelepon inginkan. Dari seluruh penelepon, yang menjadi daya tarik ( benar-benar lucu ) adalah penelepon yang menyatakan perasaannya pada Yuta dan secara spontan Yuta langsung berkata 'Pass'. ^___^'\ 

( Menyatakan perasaan seperti 'daisuki' kepada yang disukainya adalah hal biasa, namun sepertinya Yuta menanggapinya terlalu serius dan tension dari penelepon sendiripun benar-benar semangat! )  


Ya, kurang lebih seperti inilah HeatUp#18. Maaf jika Aoi membuat banyak kesalahan dalam penggunaan kata-kata maupun kejadian ^___^'\ 

okay~ jya~ 




No comments: